Selasa, 27 Maret 2018

Tugas 2


Pendahuluan

Komputasi Cloud
Cloud Computing (Komputasi Awan) adalah suatu konsep umum yang mencakup SaaS, Web 2.0, dengan menggabungkan pemanfaatan teknologi komputer dan disajikan dalam bentuk suatu layanan. Yang dimaksud dengan Saas dan Web 2.0 adalah sebuah software as a service atau perangkat lunak yang berbentuk layanan, digunakan untuk mengembangkan suatu aplikasi yang berbasis web (Internet). Misalnya Facebook, didalam social networking ini memiliki berbagai aplikasi seperti game, acara undangan, tautan dan sebagainya. Dengan SaaS dan Web 2.0, pencipta Facebook menggunakannya untuk aplikasi tersebut dengan syarat harus melalui internet atau system online.
Pada cloud computing, penyimpanan data hanya dilakukan pada server utama, sehingga pengguna hanya dapat mengaksesnya tanpa harus mengetahui infrastruktur pembuatan aplikasinya. Hanya perlu interface software saja untuk mengakses server. Interface ini pada umumnya merupakan web browser yang tersedia dengan banyak pilihan dan tidak berbayar.                                                              Tanpa kita sadari sebenarnya kita sudah sering menggunakan aplikasi dengan sistem berbasis cloud computing. Contoh lainnya seperti Hotmail, Yahoo!Mail atau Gmail. Untuk melihat email, kita bisa melakukannya di mana saja, yang penting ada internet dan browser. Software dan data kita tidak tersimpan di komputer yang kita pakai melainkan terletak di cloud server. 


Pengantar Komputasi GRID
Menurut definisi Grid Computing atau Komputasi Grid merupakan salah satu dari tipe Komputasi Paralel, adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer terpisah secara geografis namun tersambung via jalur komunikasi (termasuk Internet) untuk memecahkan persoalan komputasi skala besar. Semakin cepat jalur komunikasi terbuka, maka peluang untuk menggabungkan kinerja komputasi dari sumber-sumber komputasi yang terpisah menjadi semakin meningkat. Dengan demikian, skala komputasi terdistribusi dapat ditingkatkan secara geografis lebih jauh lagi, melintasi batas-batas domain administrasi yang ada.
Ide awal komputasi grid dimulai dengan adanya distributed computing, yaitu mempelajari penggunaan komputer terkoordinasi yang secara fisik terpisah atau terdistribusi. Sistem terdistribusi membutuhkan aplikasi yang berbeda dengan sistem terpusat. Kemudian berkembang lagi menjadi parallel computing yang merupakan teknik komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer secara bersamaan.
Beberapa konsep dasar dari Komputasi Grid, yaitu :
·                     Sumber daya dikelola dan dikendalikan secara lokal.
·                  Sumber daya berbeda dapat mempunyai kebijakan dan mekanisme berbeda, mencakup           Sumber daya komputasi dikelola oleh sistem batch berbeda, Sistem storage berbeda pada   node berbeda, Kebijakan berbeda dipercayakan kepada user yang sama pada sumber daya   berbeda pada Grid.
·                     Sifat alami dinamis: Sumber daya dan pengguna dapat sering berubah
·                     Lingkungan kolaboratif bagi e-community (komunitas elektronik, di internet)




Virtualisasi

Virtualisasi bisa diartikan sebagai pembuatan suatu bentuk atau versi virtual dari sesuatu yang bersifat fisik, misalnya sistem operasi,  perangkat storage/penyimpanan data atau sumber daya jaringan.
Virtualisasi bisa diimplementasikan kedalam berbagai bentuk, antara lain :
·                     Network Virtualization : VLAN, Virtual IP (untclustering), Multilink
·                     Memory Virtualization : pooling memory dari node-node di cluster
·                     Grid Computing : banyak komputer = satu
·                     Application Virtualization : Dosemu, Wine
·                     Storage Virtualization : RAID, LVM
·                     Platform Virtualization : virtual computer

Keuntungan Penggunaan Virtualisasi :
·                     Pengurangan Biaya Investasi Hardware.
·                     Kemudahan Backup & Recovery.
·            Kemudahan Deployment. Server virtual dapat dikloning sebanyak mungkin dan dapat         dijalankan pada mesin lain dengan mengubah sedikit konfigurasi.
·                     Mengurangi Panas ruang server/data center.
·                     Mengurangi Biaya Space.
·                     Kemudahan Maintenance & Pengelolaan.
·                     Standarisasi Hardware.
·                     Kemudahan Replacement.

Kerugian Penggunaan Virtualisasi :
·             Satu Pusat Masalah, jika server induk bermasalah, semua sistem virtual machine didalamnya tidak bisa digunakan.
·                Virtualisasi membutuhkan spesifikasi server yang lebih tinggi untuk menjalankan server induk dan mesin virtual didalamnya.
·        Satu Pusat Serangan. Penempatan semua server dalam satu komputer akan menjadikannya sebagai target serangan.

Distributed Computation Dalam Cloud Computing
Seperti yang telah di jelaskan sebelumnya, cloud computing adalah teknologi yang memberikan berbagai jenis sumber daya sebagai layanan, terutama melalui internet. Sedangkan komputasi terdistribusi adalah konsep menggunakan sistem terdistribusi terdiri dari banyak node diatur sendiri untuk memecahkan masalah yang sangat besar (yang biasanya sulit untuk diselesaikan dengan satu komputer). Cloud computing pada dasarnya adalah penjualan dan model distribusi untuk berbagai jenis sumber daya melalui internet, sedangkan komputasi terdistribusi dapat diidentifikasi sebagai jenis komputasi, yang menggunakan sekelompok mesin untuk bekerja sebagai satu kesatuan untuk memecahkan masalah skala besar. Komputasi terdistribusi mencapai hal ini dengan memecah masalah ke tugas sederhana, dan menugaskan tugas-tugas ke node individu.


Map Reduce dan NoSQL (Not Only SQL)
Map reduce adalah sebuah framework pemrograman untuk memproses data yang berukuran besar, biasanya digunakan untuk komputasi terdistribusi pada kumpulan komputer.
NoSQL adalah tipe database yang sangat jauh berbeda dengan konsep RDBMS(Relational Database Management System) ataupun ODBMS(Objecy Oriented Database Management System). Perbedaan utamanya karena tidak mengenal istilah relation dan tidak menggunakan konsep schema. Kalau biasanya dapatmenggunakan query 'Join’ di sini tidak bisa menggunakannya karena setiap tabel berdiri sendiri tanpa tergantung dengan tabel lainnya alias independen. Selain itu di dalam konsep DBMS biasanya sebelum insert data diharuskan untuk mendefinisikan terlebih dahulu struktur tabel seperti tipe data dan ukurannya, di konsep NoSQL ini bisa menyimpan data tanpa perlu mendefinisikan tipe data dan ukurannya lagi. Jadi lebih fleksibel bila ada perubahan di masa mendatang.  Adapun beberapa database NoSQL yang ada saat ini yaitu Cassandra, Big Table, CouchDB, Redis, Riak, Dynamo dan lainnya.


NoSQL Database
NoSQL adalah yang cepat, portabel, sistem manajemen database relasional tanpa batas sewenang-wenang, (selain memori dan kecepatan prosesor) yang berjalan di bawah, dan berinteraksi dengan, NoSQL ini kompatibel dengan "Relational Model".
NoSQL merupakan turunan dari sistem database RDB. Yang terakhir dikembangkan di RAND Organisasi oleh Walter W. Hobbs. Beberapa Perl script termasuk dengan NoSQL masih sangat dekat dengan RDB yang asli, sehingga pangsa kredit yang baik bagi mereka pergi ke penulis asli. Seperti namanya, NoSQL bukan merupakan database SQL melainkan tingkat alat shell, seperti yang dijelaskan dalam Filsafat NoSQL. Bentuk setiap file data adalah suatu relasi, atau tabel, dengan baris dan kolom informasi.
NoSQL cenderung menjadi bias mendukung Linux . Ini berarti bahwa, di mana pun itu penting, NoSQL yang menggunakan versi GNU dari berbagai perintah UNIX, seperti yang adalah orang-orang biasanya ditemukan di Linux. NoSQL adalah Free Software , dirilis di bawah GNU General Public License . Karena itu, sepenuhnya memenuhi syarat juga sebagai Open Source Software. NoSQL telah ada selama lebih dari satu dekade sekarang dan tidak ada hubungannya dengan bayi yang baru lahir Gerakan NoSQL , yang telah menerima hype akhir-akhir ini. Sementara mantan adalah paket perangkat lunak didefinisikan-baik, adalah sebuah database relasional untuk semua efek dan hanya tidak sengaja tidak menggunakan SQL sebagai bahasa query, pendatang baru ini kebanyakan konsep (dan tidak berarti novel yang baik), yang berangkat dari model relasional sama sekali dan karena itu seharusnya lebih tepat disebut "NoREL", atau sesuatu seperti itu.
Beban kerja database modern biasanya termasuk scaling untuk data set (misalnya 3 TB Digg untuk lencana hijau, 50 TB Facebook untuk pencarian kotak masuk atau's 2 eBay PB data keseluruhan), per-server kinerja, dan skema kaku. Sistem NoSQL sering memberikan jaminan konsistensi lemah seperti konsistensi akhirnya dan transaksi terbatas pada item data tunggal, walaupun seseorang dapat memaksakan penuh ASAM jaminan dengan menambahkan lapisan middleware tambahan. Tidak menyediakan kemampuan relasional membuatnya lebih mudah untuk penyimpanan data skala tidak harus membayar biaya yang berkaitan dengan jaminan relasional yang mungkin tidak diperlukan oleh proyek yang menggunakan database.
Beberapa sistem NoSQL mempekerjakan arsitektur terdistribusi , dengan data yang dimiliki secara berlebihan di beberapa server, sering menggunakan tabel hash didistribusikan . Dengan cara ini, sistem dapat ditingkatkan dengan mudah dengan menambahkan lebih banyak server, dan kegagalan server dapat ditolerir. Mempromosikan antarmuka yang sangat sederhana seperti array asosiatif atau-nilai pasangan kunci. Sistem lain, seperti native XML database , mempromosikan dukungan dari XQuery standar.



CONTOH WEBSITE PERUSAHAAN YANG DIDALAMNYA TERDAPAT KOMPUTASI MODERN

Disini saya akan mencoba membahas tentang website penerbangan Lion Air dengan Website-nya adalah : http://www.lionair.co.id/ yang menerapkan komputasi modern pada websitenya. Yang termasuk komputasi modern pada website ini terdapat pada layanan online yang dimana user/pelanggan dapat melakukan pemesanan tiket secara online tanpa harus beli di tempatnya

Tampilan awal website :


Home page
Pertama Anda membuka website perusahaan Lion Air. Anda akan di hadapkan dengan interface seperti di atas. Dimana ada banner berjalan yang menawarkan Anda harga-harga yang sangat murah dan menarik. Untuk memesan tiket perjalanan. Anda dapat mengisikan informasi pada bagian pemesanan tiket, di bagian atas website.




Find Ticket page

Setelah memasukkan kota asal dan tujuan, tanggal, dan jumlah tiket yang diinginkan, website akan mengarahkan kita ke halaman yang menunjukkan harga tiket dari yang promo hingga yang biasa, dan juga website akan menampilkan jam keberangkatan yang masih tersedia. Dengan begitu, kita hanya perlu memilih tiket dan jam penerbangan sesuai dengan yang tersedia pada find ticket page.



Guest Information Page



Halaman diatas adalah halaman yang mengharuskan Anda untuk memasukkan keterangan diri Anda. Mulai dari nama depan, nama belakang, tanggal lahir, dan negara Anda.



Addson Page



Halaman selanjutnya mengarahkan Anda pada pemilihan bagasi tambahan. apabila ingin menambah bagasi maka akan dikenakan biaya bagasi tambahan.



Payment Page
Setelah memilih bagasi tambahan, anda akan diarahkan pada halaman pembayaran. Dimana pembayaran dapat dilakukan dengan berbagai macam cara, yaitu dengan ATM, kartu kredit, Direct Debit BCA, Mandiri Clickpay, CIMB Click. dan setelah memilih cara pembayaran, anda akan diminta untuk mengisi formulir lengkap.





Referensi 


Minggu, 04 Maret 2018

Teori Komputasi dan Implementasi Komputasi

Teori Komputasi
Teori komputasi adalah cabang ilmu komputer dan matematika yang membahas apakah dan bagaimanakah suatu masalah dapat dipecahkan pada model komputasi, menggunakan algoritma. Bidang ini dibagi menjadi dua cabang: teori komputabilitas dan teori kompleksitas, namun kedua cabang berurusan dengan model formal komputasi.
Untuk melakukan studi komputasi dengan ketat, ilmuwan komputer bekerja dengan abstraksi matematika dari komputer yang dinamakan model komputasi. Ada beberapa model yang digunakan, namun yang paling umum dipelajari adalah mesin Turing. Sebuah mesin Turing dapat dipikirkan sebagai komputer pribadi meja dengan kapasitas memori yang tak terhingga, namun hanya dapat diakses dalam bagian-bagian terpisah dan diskret. Ilmuwan komputer mempelajari mesin Turing karena mudah dirumuskan, dianalisis dan digunakan untuk pembuktian, dan karena mesin ini mewakili model komputasi yang dianggap sebagai model paling masuk akal yang paling ampuh yang dimungkinkan. Kapasitas memori tidak terbatas mungkin terlihat sebagai sifat yang tidak mungkin terwujudkan, namun setiap permasalahan yang "terputuskan" (decidable) yang dipecahkan oleh mesin Turing selalu hanya akan memerlukan jumlah memori terhingga. Jadi pada dasarnya setiap masalah yang dapat dipecahkan (diputuskan) oleh meisn Turing dapat dipecahkan oleh komputer yang memiliki jumlah memori terbatas.

Model Komputasi dibagi menjadi 3,yaitu:
1.      Finite State Automata (FSA)/Finite State Machine (FSM)
2.      Push Down Automata (PDA)
3.      Mesin Turing (Turing Machine) atau TM




Komputasi Modern

Komputasi Modern dibagi menjadi 3,yaitu:
1.Mobile Computing merupakan teknologi komputer yang dapat berkomunikasi tanpa jaringan kabel(nirkabel) dan mudah dibawa kemana-mana(portable). Contohnya adalah Handphone, GPS, Laptop.

2.Grid Computing merupakan kumpulan sumber daya komputer yang terpisah oleh geografis,didistribusikan dan terhubungan dengan jaringan untuk menyelesaikan suatu masalah komputasi dengan skala besar. Contoh: Big Science, Computer-Aided Drug Discovery (CADD),Scientific Simulation.

3.Cloud Computing merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet yang mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi melalui komputer – komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing.

Implementasi pada Komputasi
Teori komputasi ini dapat diimplementasikan kedalam bidang – bidang tertentu. Implementasi bidang – bidang yang berkaitan dengan teori komputasi yaitu :

A. Bidang Fisika
Implementasi komputasi modern di bidang Fisika adalah Computational Physics yang mempelajari suatu gabungan antara Fisika, Komputer Sains dan Matematika Terapan untuk memberikan solusi pada “Kejadian dan masalah yang kompleks pada dunia nyata” baik dengan menggunakan simulasi juga penggunaan Algoritma yang tepat. Pemahaman Fisika pada teori, eksperimen dan komputasi haruslah sebanding. Agar dihasilkan solusi numerik dan visualisasi atau pemodelan yang tepat untuk memahami masalah Fisika. Untuk melakukan pekerjaan seperti evaluasi integral, penyelesaian persamaan differensial, penyelesaian persamaan simultan, mem-plot suatu fungsi/data, membuat pengembangan suatu seri fungsi, menemukan akar persamaan dan bekerja dengan bilangan kompleks yang menjadi tujuan penerapan Fisika komputasi. Banyak perangkat lunak ataupun bahasa yang digunakan, seperti : MatLab, Visual Basic, Fortran, Open Source Physics (OSP), Labview, Mathematica, dan lain sebagainya digunakan untuk pemahaman dan pencarian solusi numerik dari masalah-masalah pada Fisika komputasi.

B. Bidang Kimia
Implementasi komputasi modern di bidang Kimia adalah Computational Chemistry yaitu penggunaan ilmu komputer untuk membantu menyelesaikan masalah Kimia. Contohnya penggunaan super komputer untuk menghitung struktur dan sifat molekul. Istilah Kimia teori dapat didefinisikan sebagai deskripsi Matematika untuk Kimia, sedangkan Kimia komputasi biasanya digunakan ketika metode Matematika dikembangkan dengan cukup baik untuk dapat digunakan dalam program komputer. Perlu dicatat bahwa kata “tepat” atau “sempurna” tidak muncul di sini, karena sedikit sekali aspek Kimia yang dapat dihitung secara tepat. Hampir semua aspek kimia dapat digambarkan dalam skema komputasi kualitatif atau kuantitatif hampiran.

C. Bidang Matematika
Menyelesaikan sebuah masalah yang berkaitan dengan perhitungan Matematis, namun dalam pengertian yang akan dibahas dalam pembahasan komputasi modern ini merupakan sebuah sistem yang akan menyelesaikan masalah Matematis menggunakan komputer dengan cara menyusun Algoritma yang dapat dimengerti oleh komputer yang berguna untuk menyelesaikan masalah manusia.

D. Bidang Ekonomi
Pemrograman yang didesain khusus untuk komputasi Ekonomi dan pengembangan alat bantu dalam pendidikan komputasi Ekonomi. Karena dibidang Ekonomi pasti memiliki permasalahan yang harus dipecahkan oleh Algoritma. Contohnya adalah memecahkan teori statistika untuk memecahkan permasalahan keuangan. Salah satu contoh komputasi di bidang Ekonomi adalah komputasi statistik. Komputasi statistik adalah jurusan yang mempelajari teknik pengolahan data, membuat program dan analisis data serta teknik penyusunan sistem informasi statistik, seperti : penyusunan basis data, komunikasi data, sistem jaringan, dan diseminasi data statistik.

E. Bidang Geografi
Geografi adalah ilmu yang mempelajari tentang lokasi serta persamaan dan perbedaan (variasi) keruangan atas fenomena fisik dan manusia di atas permukaan bumi. Komputasi dalam bidang Geografi biasanya di gunakan untuk peramalan cuaca, di Indonesia khususnya ada salah satu instansi Negara dengan nama BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) yakni instansi negara yang meneliti mengamati tentang Metereologi, Klimatologi kualitas udara dan Geofisika supaya tetap sesuai dengan perundang undangan yang berlaku di Indonesia.

F. Bidang Geologi
Geologi merupakan cabang Ilmu sains yang mempelajari tentang Bumi. Yakni komposisi, struktur , sifat-sifat, sejarah dan proses, komputasi Geologi umumnya digunakan dibidang pertambangan sebuah sistem komputer digunakan untuk menganalisa bahan-bahan mineral dan barang tambang yang terdapat didalam tanah. Implementasi pada bidang ini untuk memetakan letak sumber daya dan kontur dari permukaan bumi yang terdapat hasil tambang.


SUMBER :
http://istanateknologi.blogspot.co.id/2015/04/pengertian-komputasi-dan-teori-komputasi.html
https://diioradhitya.blogspot.co.id/2017/03/implementasi-komputasi-dalam-bidang.html